Beritateratas.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyinggung soal kematian dalam seminar Young On Top yang dihadiri ribuan anak muda.
Ahok berbagi tips untuk menjadi seorang politikus yang baik, salah satunya adalah jangan takut mati. "Mati sudah ditentuin Tuhan kok," kata dia di Balai Kartini, Jakarta, Sabtu, 13 Agustus 2016.
Ahok menyampaikan bahwa jika seseorang tidak takut akan kematian, maka jabatan dan kedudukan tidak ada artinya. Kemudian, Ahok melempar gurauan jika dirinya mati muda, kematiannya pun ada gunanya.
Sebab, dia meminta kepada istrinya agar menguburkannya di Belitung dan tidak mengkremasi jenazahnya di Jakarta. "Kalau di Belitung, mungkin orang juga pengen tahu kuburan Ahok itu di mana ya? Jadi tempat wisata lagi lho," tuturnya.
Ahok memikirkan ide seperti itu karena melihat banyak orang yang penasaran mendatangi rumahnya di Belitung. Ia mengklaim rumahnya itu kini ramai dengan kedatangan turis. "Jual baju kaos saja bisa Rp 9 juta tiap hari. Orang datang berapa bus," katanya.
Selain mengingatkan agar takut kematian, Ahok memberikan tips lainnya kepada anak muda yang berkeinginan menjadi politikus. Menurut dia, seorang politikus harus mengutamakan kepentingan orang banyak, jangan terima suap dan jangan berpihak.
Dia juga memotivasi ribuan peserta seminar dan berharap agar ada yang mau menjadi pejabat pemerintah, misalnya sebagai bupati, wali kota, gubernur, bahkan hingga menjadi presiden. "Makanya saya provokasi saudara-saudara, kalau orang baik tidak mau masuk politik, maka orang tidak baik yang berkuasa."
Wah, ternyata ditengah - tengah isu orang ramai - ramai Tolak Ahok, masih banyak juga orang - orang yang kepo dengan kehidupan Ahok di Belitung. Bagaimana menurut anda?(*)
0 Response to "Mendadak Ahok Bicara Kematian. Jika Meninggal, Ini Wasiat Ahok ke Istrinya......"
Posting Komentar