Beritateratas.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dikabarkan akan dimintai keterangannya oleh penyelidik Bareskrim Polri, Senin (24/10/2016).
Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen (Pol) Agus Andrianto membenarkan hal tersebut. Menurut dia, permintaan keterangan dilakukan atas inisiatif Ahok.
"Kayaknya mau datang sendiri. Dia yang minta untuk diklarifikasi," ujar Agus saat dihubungi, Senin.
Agus mengatakan, pihaknya tidak menjadwalkan pemeriksaan untuk Ahok hari ini. Namun, ia menduga sebelumnya Ahok berkoordinasi dengan penyelidik untuk menentukan waktu pemeriksaan.
"Dia berkoordinasi, mohon waktu untuk diperiksa," kata Agus.
Penyelidik sebelumnya telah meminta keterangan sejumlah pihak terkait laporan dugaan penistaan agama.
Salah satunya adalah staf Ahok yang diminta klarifikasi soal ucapan Ahok yang mengutip surat Al Maidah ayat 51.
Penyelidik juga telah meminta keterangan beberapa warga Pulau Seribu tempat Ahok menyampaikan pernyataannya itu.
Sejauh ini, polisi menerima delapan laporan masyarakat terhadap Ahok. Seluruh laporan akan ditangani oleh Bareskrim Polri.
Ahok sudah membantah melakukan penistaan agama. Meski demikian, ia mengucapkan permintaan maaf kepada umat Islam.
"Saya sampaikan kepada semua umat Islam atau kepada yang merasa tersinggung, saya sampaikan mohon maaf. Tidak ada maksud saya melecehkan agama Islam atau apa," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (10/10/2016).
Ahok merasa bukanlah orang yang anti atau memusuhi agama tertentu, termasuk Islam.
Ia mengatakan, selama pemerintahannya, banyak madrasah yang mendapat bantuan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Bukan saya mau ria (pamer) ya, sekolah-sekolah Islam yang kami bantu izin berapa banyak, termasuk KJP (Kartu Jakarta Pintar) untuk madrasah, termasuk kami bangun masjid," ujar dia.
Oleh karena itu, Ahok meminta agar polemik mengenai ucapannya itu tak lagi diperpanjang.
Sebelumnya sejumlah ormas islam menggelar aksi demo mendesak agar Ahok diperiksa Bareskrim. Namun dari Bareskrim sendiri mengatakan untuk memeriksa Ahok harus ada ijin dari Presiden.
Terpantau pagi ini Senin (24/10/2016) Ahok menemui Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (24/10/2016).
Terlihat mobil dinas pria yang sapaan akrabnya Ahok itu di halaman parkir Wisma Negara, Kompleks Istana Kepresidenan.
Mobil dinas Ahok adalah Toyota Land Cruiser berwarna hitam dengan nomor polisi B 1966 RFR.
Nampak juga mobil Nissan X-Trail berwarna hitam dan sejumlah pria mengenakan pakaian batik lengan panjang, seperti mobil para pengawal Ahok.
Belum diketahui apa isi pertemuan yang dilakukan oleh Presiden Jokowi dengan Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta ini.
Hingga berita ini diturunkan, Ahok belum juga keluar dari Kompleks Istana Kepresidenan.(vr@beritateratas.com)
0 Response to "Mantaaap...!! Terkait Kasus Almaidah 51, Ahok Minta Diperiksa Bareskrim Hari Ini Juga"
Posting Komentar