Ada 'Penampakan' Aneh di Acara Penyambutan Owi/Butet, Bikin Wartawan Geger...!!


Beritateratas.com - Ada wajah asing di dunia olahraga saat penyambutan kedatangan peraih medali emas Olimpiade Rio de Janeiro, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, di Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (23/8) petang. 


Ya, dia adalah Ketua DPR RI, Ade Komarudin yang tiba-tiba datang menyambut, meskipun sebelumnya tak ada dalam daftar.

Tiba-tiba, dia mengikuti jumpa pers dan juga turut memberikan sambutan. 

Dia sempat menyinggung terkait bonus Rp 5 miliar yang diberikan oleh pemerintah. Dia mengingatkan, agar dana yang diberikan kepada Owi/Butet adalah dana yang aman.

"‎Soal hadiah atau bonus untuk atlet yang berprestasi, harus dari dana yang aman. Kita harus hargai anak bangsa yang berprestasi," ucapnya.

Kedatangan pria yang akrab disapa Akom ini sempat mendapatkan cibiran dari beberapa wartawan yang meliput. Mereka kaget karena tiba-tiba Akom mau tampil.

"Heeeee.. Gini sekarang mau tampil, kemarin-kemarin mana merjuangin dana olahraga," ucap salah seorang reporter dengan cukup kencang.

Tapi, rupanya cibiran itu tak terdengar oleh Akom karena saking ramainya wartawan yang hadir untuk meliput sehingga suasana sempat menjadi menjadi ricuh.

Sebelumnya diberitakan, DPR RI melalui ‎Komisi X, banyak mempertanyakan anggaran olahraga prestasi di Kemenpora. 

"Hari ini Komisi X dalam Raker dengan Menpora enggan memberikan persetujuan usulan anggaran yang diajukan Menpora. Saya dari Fraksi Gerindra menolak anggaran Kemenpora tahun 2016," kata Nuroji.

Nuroji mengungkapkan hal itu ditengah Rapat Kerja dengan Kemenpora membahas Rencana Kerja Anggaran 2016. Menurut dia alasan penolakan karena Kemenpora selama ini tidak   menunjukkan prestasi yang nyata.


"Anggaran naik, tapi prestasi turun terus dari tahun ke tahun dan program-programnya tidak fokus, baik bidang olah raga maupun pemuda," papar Nuroji, anggota DPR dari Dapil Jawa Barat IV.

Bahkan terkahir, Komisi X DPR RI menyetujui pemotongan anggaran belanja Kementerian Pemuda dan Olahraga pada RAPBN-Perubahan Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp 609 miliar. Selain itu, disetujui juga realokasi anggaran dari BA-BUN ke program kepemudaan dan keolahragaan untuk Jambore Pramuka 2016 sebesar Rp 56 miliar.

“Anggaran yang dipotong ini bersumber dari beberapa program di Kemenpora,” kata Wakil Ketua Komisi X DPR RI Utut Adianto saat membacakan salah satu kesimpulan rapat kerja Komisi X DPR RI dengan Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta pada Jumat 24 Juni 2016.

“Dengan adanya pemotongan anggaran sebesar Rp 609 miliar dan Rp 56 miliar, maka pagu definitif Kemenpora yang semula sebesar Rp 3,302 triliun, menjadi Rp 2,749 triliun pada RAPBN-P tahun 2016,” jelas Utut.

Namun saat penyambutan Owi/Butet Ketua DPR RI Ade Komarudin menyatakan mulai tahun 2017, DPR dengan pemerintah, melalui Kemenpora akan bekerjasama untuk memperbesar anggaran untuk olahraga
.
Hal itu sebagai bentuk syukur atas prestasi medali emas yang telah diraih Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di Olimpiade Rio de Janeiro 2016.

"DPR akan beri dukungan penuh untuk anggaran olahraga. Boleh anggaran yang lain dipotong, tapi olahraga jangan dipotong. Ini demi peningkatan prestasi olahraga Indonesia di pentas internasional," katanya dalam jumpa pers di Terminal 3, Selasa petang.

Kemenpora sendiri memiliki anggaran sampai Rp 3 triliun lebih dalam satu tahun. Namun, untuk tahun depan anggaran Kemenpora dipastikan berkurang seiring efisiensi yang dicanangkan Presiden Joko Widodo. 

Karena itu, anggara Kemenpora untuk menghadapi 2017 hanya tersisa Rp 2,6 triliun. Melihat DPR saat ini, muncul pertanyaan mungkinkah anggaran itu ditambah, atau hanya sekadar tebar pesona di momen atlet Indonesia meraih prestasi? 

Bagaimana menurut anda?


Penulis: Dian Ariyani

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ada 'Penampakan' Aneh di Acara Penyambutan Owi/Butet, Bikin Wartawan Geger...!!"

Posting Komentar